Perlahan
Menghangat
Cahaya
itu datang..
Karna
memang selalu ADA
Datang
dan terus menyudutkan kakiku
Aku
harus berdiri atau berlari?
Karna
hangatNya membakari hitamku
Dimana
ini?
diBumi
oh,
sepinya.
Ramai.
Tidak,
terlihat sepi.
Hanya
ada manusia mati.
Mudah
untuk menjadi orang baik dilingkungan baik
Tertawa
bukan berarti bahagia. Terdiam bukan berarti tak berbahasa
Menangis
bukan berarti lemah .. hanya manusia.
Wahai
sang pembolak balik hati
Tetapkan
hatiku pada pilihanMu, ketentuanMu
Usianya
sedemikian muda, sedang kan pemikirannya kencang berlari mendahului umurnya.
Kamu
… yang selalu menutupi dirimu dari siapapun.
Kamu
… yang tidak pernah membuka kisahmu pada siapapun
Kamu
… yang selalu berpura pura dihadapan orang banyak
Aku
sedang sangat merindukanmu
Entah
apa sebabnya, aku tak tau.
Mungkin karna kau, sahabatku.
03-07-2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar