Jumat, 29 November 2013

Kenapa harus berpura pura

Kenapa Harus Berpura-Pura ?
30 November 2013

Hidup dalam kepura-puraan sungguh menyakitkan, untuk itu sedari dulu aku menjadi pribadi yang apa adanya. Kalau memang sedang tolol ya saya tunjukkan bahwa saya tolol bin stupid yang bahkan melewati batas kesabaran orang orang. Jika sedang berakal, orang orang akan takjub tak menyangka seorang Ari Hayati Daud mampu mengeluarkan kata kata berwacana tebal di Headline Koran dengan judul yang dicetak besar, tak sebanding dengan tubuhnya yang kecil kurus bagai tak bergizi meski sebenarnya bawaan badan saja semuanya, genetik.

Terkadang, saya juga bisa memakai topeng jika berada di tempat tempat yang abu abu. Hal ini mungkin bawaan coping atau self defense. Normal saja kurasa, semua orang miliki itu, sebagai anak komunikasi kusadari ketololan ketololan manusia dalam melindungi dirinya dari rasa takut yang mereka lebih lebih kan. Loh, kok jadi ke mereka, bukan kita? hahaha ketauan lagi mikirin siapa... haha ga tau deh. tulisan ini tanpa diedit kawan.

Mungkin mereka yang saya maksudkan yah, para tokoh atau calon tokoh besar yang sedang bersembunyi menyembunyikan bakat, talenta, untuk tujuan dan sebab tertentu. Whatever, semua orang punya jalan nya masing masing.

Tapi kawan, beberapa bulan terakhir ini (hampir setahun) aku memang sedang tidak menjadi diriku sendiri. Dan tentu saja hal ini diketahui orang yang mengenal hitam putih ku, atau setidaknya yang memiliki kecerdasan di atas rata rata dari Allah, atau sederhananya, orang orang yang sangat perduli padaku. Terimakasih ya, semoga Allah membalas kebaikan kebaikan kecil dan kebaikan besar yang kalian beri. Aku ga bisa balas apapun. Kecuali dengan jalan jalan yang menjadi kehendakNya. Tetap saja, bukan dariku, tapi dariNya segala kebaikan.

Kenapa Harus Berpura-pura, tulisan ini, judul ini mendadak nongol ketika melihat ibuku tertawa geli karna harus memakai perhiasan palsu (imitasi) karna perhiasannya sedang disekolahkan semua, dan tak bersisa apapun karna dipakai untuk keperluan mempertahankan hidup. Aku merasa heran aja, kenapa harus berpura pura ada? oia, agar tak diremehkan manusia manusia topeng. Mungkin begitulah jawabannya. Geli jadinya. Dunia Manusia bukan dipenuhi dengan kemanusiaan tapi penuh dengan topeng topeng lengket kayak karet.

Ada lagi, deretan manusia yang sebenarnya baik dan berpotensi malah berpura pura menjadi orang yang tertutup padahal aslinya tidak seperti itu. Menyembunyikan diri dari dunia. Berada didalam goa yang memberinya ketenangan, naudzubillah. Semoga segera diberi kesehatan, keberanian, kebijaksanaan dan hal hal yang dibutuhkan yang saya tentu tidak tau apa saja hal yg dibutuhkan kawan kita di goa alkahfi. 

Lantas jika begini, mau dikemanakan hidup kita.
Yang berkemampuan menyembunyikan diri, menghindari fitnah fitnah dunia
sedangkan yang tidak berkemampuan malah menonjolkan diri, mengunggulkan diri, dan tanpa disadari telah merusak tatanan yang ada. 
Lantas jika begini, saya juga untuk sementara bisa menulis saja tulisan receh ini.

Kenapa harus berpura pura, semoga esok kita selalu menjadi lebih baik lagi.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar