Kayaknya, penemuan tentang bakteri yang bisa menghasilkan listrik ini dapat digunakan di indonesia, untuk membantu PLN. Untuk negara-negara berkembang seperti indonesia, agar tidak ada lagi kata kata kekurangan watt, kekurangan daya, kekurangan energi, sehingga terjadinya pemadaman bergilir yang sering terjadi di indonesia, khususnya di beberapa daerah tertentu. Seperti: Jakarta, medan, bekasi, riau, Palu, dan hampir diseluruh indonesia telah terjadi.
Burgess dan rekan-rekan penelitiannya yang mempublikasikan penemuan tersebut di American Chemical Society's Journal of Environmental Science and Technology menjelaskan, dengan memilih spesies terbaik dari bakteri tersebut, para ilmuwan mampu menciptakan sebuah biofilm buatan, menggandakan output listrik sel bahan bakar mikroba dari 105 watt per meter kubik menjadi 200 watt per meter kubik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar